Jakarta - Barito Putera menjamu PSM Makassar pada pertandingan pekan ke-33 BRI Liga 1 2024/2025 di Stadion Demang Lehman, Banjar, Kalimantan Selatan, Sabtu (17-5-2025) sore WIB.
Bagi Barito Putera, laga ini sungguh krusial dan menentukan. Tim berjuluk Laskar Antasari ini masih berada di peringkat ke-16 klasemen sementara BRI Liga 1 2024/2025 dengan 31 poin dari 32 laga.
Dengan hanya dua pertandingan tersisa, Barito Putera harus berjuang mati-matian demi menghindari degradasi ke Liga 2. Tidak hanya mengincar kemenangan, Barito Putera juga perlu berharap pesaing terdekatnya, seperti Semen Padang, tergelincir.
Barito Putera tertinggal dari tiga tim pesaing seperti Persis Solo (35 poin), Madura United FC (33 poin), dan Semen Padang (32 poin), serta hanya unggul tiga poin dari PSS Sleman yang berada di bawahnya.
Adapun PSM Makassar sudah nyaman di papan tengah dengan dengan poin 47 dan tidak mengejar ambisi apa pun di sisa kompetisi.
Timnas Indonesia meraih kemenangan 1-0 atas Bahrain pada 25 Maret 2025 di Stadion Utama Gelora Bung Karno. Namun, kemenangan tersebut ternoda akibat perilaku diskriminatif dari sejumlah suporter Indonesia. FIFA menjatuhkan denda sebesar Rp400 juta ke...
Akhiri Tren Minor

Barito Putera tertatih-tatih di musim ini. Dalam tujuh pertandingan terakhir, mereka tidak pernah menang.
Tim kebanggaan warga Kalimantan Selatan itu tercatat terakhir kali meraih kemenangan pada 3 Maret 2025 saat mengalahkan tuan rumah PSS Sleman di Stadion Manahan, Solo. Namun, kemudian mereka imbang kontra Malut United (1-1).
Lalu menelan empat kekalahan 2-4 dari Arema FC, kalah 1-2 dari Persita, keok 0-1 dari Persis Solo, dan kandas 1-2 dari PSBS Biak. Kemudian Laskar Antasari meraih dua hasil imbang beruntun dengan skor identik 1-1 saat menghadapi Dewa United dan Persib Bandung.
Situasi tersebut membuat Barito Putera dipastikan akan turun dengan kekuatan penuh demi menjemput tiga poin atas PSM.
Pelatih Vitor Tinoco bakal memainkan komposisi skuad terbaiknya.
Ada di Tangan Sendiri

Lini belakang Barito Putera kemungkinan masih akan diisi trio Anderson Nascimento, Renan Silva, dan Iqbal Gwijangge. Lalu Natanael Siringoringo dan Bagas Kaffa menjadi kekuatan di lini tengah, bersama playmaker Lucas Morelatto yang kembali bermain usai skorsing akumulasi kartu kuning.
Matias Mier kembali disiapkan sejak awal laga untuk mengobrak-abrik pertahanan PSM. Begitu juga dengan duo bomber asing, Murilo Mendes dan Jaime Moreno, untuk menebar ancaman di gawang tim Juku Eja.
CEO klub, Hasnuryadi Sulaiman, memberikan motivasi keras kepada pemain dan jajaran pelatih. Ia meminta agar seluruh pemain, terutama yang bermain di atas lapangan untuk berjuang mati-matian.
"Tinggal dua pertandingan lagi. Ayo tunjukkan kalau memang kita bisa dua kali menang, bukan cuma 'amin', tapi kita harus fight, harus berjuang. Kalau kamu hanya berdoa tidak berjuang percuma. Kalau kamu tidak konsen percuma," kata Hasnuryadi.
"Coach, saya minta pasang pemain yang mau fight saja. Konsentrasi, tidak main-main bola ke sana-kemari. Ayo, kapan lagi sudah 32 pertandingan masa kayak gini terus," tegasnya.
Tanpa Beban

Di kubu PSM Makassar, mereka tak punya beban atau ambisi khusus di dua sisa pertandingan musim ini. Tim kebanggaan warga Sulawesi Selatan ini ada di papan tengah, setelah menjalani musim yang berliku.
PSM juga sedang dihantam masalah dengan sanksi berat kepada satu di antara pemain pentingnya. Ya, bek andalan PSM, Yuran Fernandes, dijatuhi sanksi satu tahun larangan bermain di Indonesia menyusul kritikannya kepada perangkat pertandingan usai kekalahan di markas PSS dua pekan lalu.
Kendati bermain tanpa bek jangkung berpaspor Tanjung Verde itu, nyatanya PSM tetap punya mental pemenang seperti yang ditunjukkan ketika menghajar Malut United 3-2 pekan lalu. Bahkan pelatih PSM, Bernardo Tavares, berani mengorbitkan pemain-pemain muda.
Kali ini, Fahrul Aditia, pemuda berusia 21 tahun unjuk gigi dengan mencetak gol ke gawang Malut United.
Pesan buat Pemain Muda

Sebelumnya, PSM punya sederet pemain muda potensial, dari Victor Benjamin Dethan yang musim ini sudah mencetak tiga gol dan dua assist. Kemudian ada juga Ricky Pratama, Mufli Hidayat, Sulthan Zaky, dan Karel Rizald Iek.
"Bisa dilihat, kami memberikan kepercayaan kepada pemain muda seperti halnya Fahrul Aditia untuk main sejak menit pertama. Di pertandingan sebelumnya juga dia memberikan penampilan yang bagus," kata Bernardo Tavares.
"Kami adalah tim yang paling banyak memainkan pemain muda. Ini adalah pesan kepada pemain-pemain muda di luar sana, bahwa selalu ada kesempatan jika mereka mau bekerja keras," lanjut pelatih asal Portugal itu.
Prakiraan Susunan Pemain
Barito Putera (4-1-4-1): Nor Halid; Bagas Kaffa, Anderson Nascimento, Renan Silva, Iqbal Gwijangge: Bayu Pradana; Matias Mier, Natanael Siringoringo, Lucas Morelatto, Murilo Mendes; Jaime Moreno
Pelatih: Vitor Tinoco
PSM Makassar (4-3-3): Reza Arya; Sahrul Lasinari, Daffa Salman, Aloisio Neto, Victor Luiz; Akbar Tanjung, Latyr Fall, Daisuke Sakai; Victor Dethan, Nermin Haljeta, Rizky Eka
Pelatih: Bernardo Tavares
{{ comment.content }}