Jakarta - Timnas Indonesia menjamu China pada laga kesembilan putaran ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Kamis (5-6-2025) malam WIB.
Pertandingan ini krusial dan menentukan bagi perjalanan kedua tim menuju Piala Dunia 2026. Timnas Indonesia dalam posisi lebih baik, berada di urutan keempat Grup c dengan poin 9, dan punya kans lebih besar untuk lolos fase berikutnya.
Timnas Indonesia tentu punya misi melakukan revans atas China, setelah kekalahan pada pertemuan pertama lima bulan lalu. Indonesia yang ketika itu diasuh Shin Tae-yong, kalah tipis 1-2 dari tuan rumah di Stadion Qingdao (15-10-2024).
Masih ada kesempatan bagi Timnas Indonesia untuk mengamankan poin penuh atas China. Harapan itu bisa datang dari seorang Ole Romeny, striker yang kini sangat dibutuhkan lini depan skuad Garuda asuhan pelatih Patrick Kluivert.
Jonatan Christie mengaku masih beradaptasi dengan kondisi arena pertandingan Indonesia Open 2025 di Istora Senayan, Jakarta. Tunggal putra Indonesia itu lolos ke 16 besar.
Peran Vital Ole Romeny
Tumpuan lini depan Timnas Indonesia bakal ada di pundak Ole Romeny. Penyerang berusia 24 tahun yang kini menjadi mesin gol skuad Merah-Putih.
Ole Romeny mendapat status Warga Negara Indonesia (WNI) pada 8 Februari 2025. Pada 20 Maret 2025, ia menjalani debut bersama Timnas Indonesia saat bertandang ke markas Australia.
Tak butuh waktu lama bagi Ole Romeny untuk membuktikan diri. Ia langsung mencetak gol pada laga debutnya itu ke gawang Australia, meski Timnas Indonesia kalah telak 1-5.
Di pertandingan berikutnya melawan Bahrain, lagi-lagi Ole Romeny mencetak gol, dan menjadi penentu kemenangan 1-0 di hadapan lebih dari 60 ribu suporter di SUGBK.
Makin Tajam
Selain moncer bersama Timnas Indonesia, Ole Romeny menjadi andalan klubnya, Oxford United, di kasta kedua Liga Inggris dalam setengah musim terakhir, usai ditransfer dari Utrecht. Ia mencetak satu gol dari 14 laga.
Dengan performa itu, Ole Romeny diyakini bakal kembali gacor saat Timnas Indonesia bertemu China, besok Kamis. Lini belakang China perlu bekerja keras untuk menghentikan satu pemain ini.
"Dengan adanya Ole Romeny, saya yakin lini depan lebih tajam lagi. Jika pada pertemuan pertama timnas kesulitan mencetak gol, dan baru lahir dari kaki Thom Haye, saya kira besok akan berbeda dengan keberadaan Ole Romeny," ujar Agung Setyabudi, mantan pemain Timnas Indonesia di era 90-an, kepada Bola.com.
Peran Mengejutkan dari Stefano Lilipaly
Selain Ole Romeny, sosok lain yang berpeluang menjadi pembeda dalam permainan Timnas Indonesia nanti adalah Stefano Lilipaly.
Pemain yang sudah dua tahun absen di Timnas Indonesia ini, kembali dibutuhkan tenaganya setelah penampilan impresif bersama Borneo FC di BRI Liga 1 2024/2025.
Gelandang serang berusia 35 tahun itu mencatat enam gol dan enam assist dari total 28 pertandingan di semua kompetisi musim ini. Ia juga pernah menjadi playmaker andalan di Timnas Indonesia.
"Stefano Lilipaly juga akan lebih tajam lagi. Dia tipikal pemain pintar dan petarung juga," imbuh Agung Setyabudi.
{{ comment.content }}