Posisi saat ini: Rumah Pesan

Memori Jaya Hartono di King's Cup Bangkok 1987: Timnas Indonesia Underdog Bisa Bikin Timnas China Rontok, tapi di Jakarta Nanti Jangan Terba

2025-05-31 23:30:02
16
Ilustrasi - GBK Stadion Gelora Bung Karno Timnas Indonesia (Bola.com/Adreanus Titus/Geaby Fadhilatu Sholikha)

Jakarta Ada pameo bahwa sepak bola bukan matematika. Buktinya Timnas Indonesia berhasil menyodok Timnas China 3-1 di King's Cup Bangkok 1987.

Namun, setelah 38 tahun kenangan itu berlalu, kini Timnas kedua negara akan bentrokan lagi pada leg kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 di SUGBK Jakarta, 5 Juni mendatang.

Jaya Hartono pelaku sejarah di King's Cup Bangkok mengingatkan pasukan Patrick Kluivert jangan over confidence saat menjamu The Dragons, julukan Timnas China. Karena di sepak bola segala kemungkinan bisa terjadi yang hasilnya meleset dari ekspektasi.

"Saat lawan China di Bangkok, kita tak dijagokan menang alias underdog. Posisi ini akhirnya membuat semua pemain punya motivasi yg sangat tinggi. Target kami minimal tidak sampai kalah saja. Tapi faktanya Timnas Indonesia malah bisa menang 3-1," kenangnya.


Situasi Berbeda

Kualifikasi Piala Dunia 2026 - Timnas Indonesia Vs China - Ilustrasi Duel Pelatih dan Pemain

Mantan bek Timnas Indonesia ini menilai pada laga di Jakarta nanti situasi terbalik. Banyak pengamat dan publik menempatkan China sebagai underdog.

"Nanti giliran China jadi underdog. Timnas Indonesia memang layak diunggulkan, karena punya modal bagus. Kita main di kandang sendiri. Materi pemain mayoritas naturalisasi juga diyakini lebih baik ketimbang China," ujarnya.

Di klasemen sementara Grup C Zona Asia, Jay Idzes dkk. juga berada di atas China dengan menempati peringkat keempat berkat sembilan poin. Sedangkan tim asuhan Branko Ivankovic jadi juru kunci dengan koleksi enam angka.

"Daftar di klasemen cuma angka. Walau kita sebagai tuan rumah, China tidak bisa dianggap remeh. Saya ingatkan pemain Timnas Indonesia jangan percaya diri berlebihan. Ini bisa jadi bumerang seperti kami mengalahkan mereka di Bangkok dulu," jelasnya.


Saatnya Pembalasan

Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia - Timnas Indonesia Vs China - Ilustrasi Logo

Pelatih yang pernah mempersembahkan gelar juara Ligina 2003 untuk Persik itu memutar kembali hasil buruk, ketika Timnas Indonesia dibekuk China 1-2 leg pertama di Youth Center Stadium Qingdao, 15 Oktober tahun lalu.

"Kenangan leg pertama jangan terulang lagi. Saat itu PSSI dan publik yakin Shin Tae-yong bisa mengalahkan China. Tapi faktanya malah terbalik, kita dikalahkan China. Posisi mereka sebagai juru kunci klasemen malah bisa membuat China tampil tanpa beban. Ini yang harus diantisipasi," ucapnya.

Komentar

captcha
Kirim komentar
  • Gambar profil
    {{ currentUser.username }} {{ comment.created_at }} IP:{{ comment.ip_addr }}

    {{ comment.content }}

Belum ada komentar

Pembaruan terkini