Gianyar - Pemusatan latihan Timnas Indonesia di Bali United Training Center, sudah mulai dilakukan pada Senin sore (26/5/2025). Sesi latihan sendiri dimulai pukul 17.00 dengan 22 pemain yang ikut berlatih.
Jordi Amat yang sudah tiba di Bali, justru tidak hadir dalam sesi latihan perdana. Saat pemusatan latihan Timnas Indonesia di Bali United Training Center, ternyata ada cerita menarik di baliknya.
Sesi latihan kali ini terkesan sangat eksklusif dan super ketat. Ada tiga ring penjagaan agar sesi latihan berjalan kondusif.
Mulai dari ring 3 di area pintu masuk yang berada tepat di pinggir Jalan Byapass Ida Bagus Mantra Gianyar hingga ring 1 di area lapangan.
Bahkan awak media hanya diperbolehkan untuk mengambil gambar dan video dari atas tribune Bali United Training Center. Penjagaan yang super ketat ini sebenarnya tidak serta merta permintaan dari Timnas Indonesia, tetapi juga dari pihak Bali United sebagai pemilik lapangan.
Hal ini diungkapkan oleh Ketua LOC Bali United I Ketut Santika. Ia mengatakan dari pihak Bali United menurunkan 15-20 steward yang biasanya menjaga di Stadion Kapten I Wayan Dipta saat pertandingan.
Belum lagi ditambah dengan pihak kepolisian dari Polda Bali dan Polres Gianyar.
“Intel juga bersiaga di sini. Ini menjadi treatment khusus Bali United kepada Timnas Indonesia agar lebih netral serta steril di lapangan. Apalagi yang latihan sekarang adalah Timnas Indonesia,” ucapnya.
Timnas Indonesia saat ini sedang menjalani Training Camp (TC) di Bali sebagai persiapan menghadapi laga penting di Kualifikasi Piala Dunia. Asisten pelatih Patrick Kluivert memberikan komentar positif, menyebut mental para pemain Garuda sudah sangat ...
Lebih Ketat

Saat sesi latihan, suporter juga terlihat di pintu gerbang Bali United Training Center. Namun, mereka tidak diperbolehkan untuk masuk karena sudah ada penjagaan dari steward.
Apa yang terjadi sekarang, sedikit bertolak belakang dibandingkan Timnas Indonesia pada era Shin Tae-yong yang pengamanannya sedikit lebih longgar.
Awak media saja hanya diperbolehkan meliput selama 15 menit pertama. Setelah itu area lapangan latihan harus steril dari seluruh jurnalis tanpa terkecuali.
“Pada Intinya, kami sudah mempunyai pengalaman beberapa kali menangani timnas dari luar negeri dan juga Timnas Indonesia sebelumnya. Kami sekarang hanya menaikkan pelayanan agar lebih maksimal. Otomatis sekarang penjagaan akan lebih ketat dari sebelumnya,” beber pria yang karib disapa Rojax tersebut.
Agar Timnas Indonesia Fokus

Apa yang dilakukan Bali United dan Timnas Indonesia ini bukan tanpa alasan. Mereka ingin Joey Pelupessy dkk. fokus untuk pertandingan menghadapi Timnas China dan Jepang karena dua pertandingan ini menentukan langkah Timnas Indonesia selanjutnya. Apakah bisa lolos ke Piala Dunia 2026, lolos ke babak keempat, atau justru tersingkir dari persaingan.
“Mungkin masyarakat di seluruh Indonesia ingin agar Timnas fokus melawan China dan Jepang,” ucapnya.
Soal rumput lapangan dan fasilitas lainnya, Rojax mengatakan sebelum dan sesudah Skuad Garuda menjalani latihan, akan ada pembenahan-pembenahan di berbagai titik agar semua pemain dan jajaran pelatih merasa nyaman.
“Dari hal teknis, kami sebenarnya sudah berkoordinasi dengan pelatih Timnas Indonesia. Kami sudah melakukan perawatan intens di rumput lapangan. Kami akan melakukan perawatan sebelum dan sesudah latihan. Ruang ganti dan area gym juga sudah kami Siapkan sesuai permintaan pelatih,” tutupnya.
{{ comment.content }}