Jakarta - Timnas China terus mempersiapkan diri menjelang lawatan ke markas Timnas Indonesia. Kedua tim akan bertarung di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta pada tanggal 5 Juni 2025.
Laga nanti merupakan lanjutan Grup C ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Timnas Indonesia berada di posisi yang lebih baik dari China di papan klasemen.
Tim besutan Patrick Kluivert berada di posisi keempat dengan nilai 9, dan punya selisih gol -6. Timnas Indonesia punya peluang untuk melaju ke putaran keempat.
Adapun Timnas China masih berada di urutan terbawah dengan nilai 6, dan punya selisih gol paling buruk yakni -13. Artinya ada jarak selisih -7 gol bagi China untuk setidaknya menyamai level Timnas Indonesia.
Berita Video, Timnas Indonesia sukses kalahkan Bahrain lewat gol tunggal Ole Romeny pada Selasa (25/2/2025)
Perjuangan Berat
Media China, Sohu memuat artikel tentang berapa beratnya perjuangan yang harus dilalui tim berjulukan The Dragons untuk menghadapi dua pertandingan tersisa melawan Timnas Indonesia dan Bahrain.
"Timnas Tiongkok tertinggal 7 gol dari Indonesia, dan tidak ada harapan untuk melaju ke babak selanjutnya. Satu-satunya cara adalah menang dengan selisih lebih dari 3 gol di kandang lawan," demikian judul pemberitaan Sohu yang dimuat Rabu (21/5/2025).
Dengan hanya menyisakan dua pertandingan tersisa di babak penyisihan grup, apabila China dan Bahrain gagal menang, harapan mereka untuk melaju ke babak play-off akan pupus. Oleh karena itu, duel antara timnas China melawan Indonesia dapat digambarkan sebagai "pertarungan hidup dan mati" yang sangat panjang.
Selain itu, Timnas China saat ini memiliki selisih gol sebesar -13, sedangkan tim Indonesia memiliki selisih gol sebesar -6. Artinya, sekalipun tim Tiongkok menang atas Bahrain di kandang sendiri, peluang lolos pun masih perlu bergantung dengan hasil tim lain,"
Berandai-andai
Sohu kemudian memiliki kalkulasi dan berandai-andai apabila tim China bisa menang telak 3-0 atas tuan rumah Timnas Indonesia pada 5 Juni mendatang. Jepang dianggap bisa menjadi penentu kelolosan Timnas Indonesia yang akan menjadi lawan di pertandingan terakhir.
Sebelumnya banyak pemberitaan yang menyebut bahwa Jepang kemungkinan menurunkan pemain pelapis, setelah memastikan diri lolos ke putaran final Piala Dunia 2026. Meski demikian, Indonesia dianggap tetap tidak akan mudah membawa pulang poin dari kunjungan ke Jepang.
"Bayangkan jika tim China mengalahkan tim Indonesia dengan skor 3-0, kedua tim akan memiliki poin yang sama, yaitu 9, tetapi selisih gol tim Indonesia akan turun menjadi -9, sedangkan selisih gol tim China akan turun menjadi -10. Sedangkan untuk pertandingan putaran terakhir, peluang Indonesia untuk mendulang poin dari Jepang juga sangat terbatas," lanjut dalam tulisan Sohu.
Masih Ada Peluang, tapi..

Setelah meladeni tuan rumah Timnas Indonesia, China kemudian akan menjamu Bahrain 5 hari kemudian di Longxing Football Stadium, Chongqing. Apabila pasukan Branko Ivankovic kembali meraih kemenangan dengan skor mencolok, maka peluang China untuk melaju ke putaran empat juga semakin besar.
"Jika tim China memenangkan pertandingan kandang melawan Bahrain dengan keunggulan 2 gol, poin dan selisih gol akan sama dengan tim Indonesia. China juga berada di atas angin untuk menyingkirkan Timnas Indonesia karena unggul head to head untuk melaju ke babak selanjutnya."
"Oleh karena itu, selama timnas China dapat mengalahkan Indonesia dengan skor 3-0 atau lebih di Jakarta, maka inisiatif untuk melaju akan berada di tangan mereka sendiri. Sekalipun Indonesia tampil mengejutkan di partai terakhir, tim China tetap dapat mengandalkan usahanya sendiri untuk berjuang meraih kesempatan masuk babak berikutnya," jelas pemberitaan tersebut.
Sumber: Sohu
{{ comment.content }}