Posisi saat ini: Rumah Pesan

Sebelum Melawan China dan Jepang, Timnas Indonesia Disarankan Gelar Laga Uji Coba

2025-05-15 10:30:03
5
Timnas Indonesia - Thom Haye dan Joey Pelupessy

Jakarta Timnas Jepang menjadi lawan terakhir Timnas Indonesia di Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Mampukah Skuad Garuda mengalahkan atau minimal bermain imbang kontra Samurai Biru?

Duel Indonesia versus Jepang rencananya akan berlangsung pada 10 Juni mendatang, Samurai Biru akan bertindak sebagai tuan rumah.

Pada pertemuan pertama tahun lalu, Indonesia takluk empat gol tanpa balas di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta.

Jepang sendiri sudah memastikan diri lolos ke putaran final Piala Dunia dua tahun mendatang di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko dengan status juara jawara Grup C tanpa terkalahkan.

Meski sudah lolos, tak ada jaminan bagi tim asuhan Patrick Kluivert untuk memenangkan pertandingan nanti.

Pelatih Jepang, Hajime Moriyasu, beberapa waktu lalu memang memberikan sinyal kalau ia tak mau ambil risiko memainkan pemain inti. Dengan kata lain, ia kemungkinan besar akan memainkan pilar lapis kedua.

Namun itu ada jaminan 100 persen kalau duel yang mentas di kandang lawan akan bergulir mudah bagi Jay Idzes dan kawan-kawan.


Optimistis 3 Poin

Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia - Timnas Indonesia Vs China

Mantan pelatih Timnas Indonesia, Rahmad Darmawan, optimistis Jay Idzes and kolega bisa meraih hasil positif.

Meski begitu, juru taktik asal Lampung pernah membawa Persipura Jayapura dan Sriwijaya FC juara Liga Indonesia mengingatkan agar para penggawa Skuad Garuda tetap ekstra waspada.

"Tidak ada hal yang mustahil lawan Jepang, terlebih Jepang sudah lolos ke Piala Dunia. Saya sejujurnya, agak khawatir kalau Jepang mainkan pemain cadangan. Kalau pemain senior, mungkin agak santai karena mereka takut cedera atau yang lain," kata Rahmad Darmawa via kanal YouTube Bicara Bola besutan Akmal Marhali baru-baru ini.


Waspada

Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia - Timnas Indonesia Vs China - Ilustrasi Logo

Nakhoda yang juga pernah membesut Persija Jakarta dan Barito Putera tersebut meminta tim pelatih untuk terus memantau permainan Samurai Biru serta berkaca dari Arab Saudi yang mampu berbagi angka kala bersua Wataru Endō cs.

"Kita harus melakukan pendekatan tepat untuk melawan Jepang. Arab Saudi saja bisa imbang lawan Jepang, tapi kita bisa mengalahkan Arab Saudi. Target kita satu poin lawan Jepang. Jika tidak bisa satu poin, setidaknya jangan kalah besar karena selisih gol bisa jadi faktor penentu," tukas Rahmad Darmawan.

Oh ya, sebelum menantang Jepang, Indonesia lebih dulu menjamu China di SUGBK pada 5 Juni. Laga ini juga tak kalah krusial dan wajib dimenangkan.

 


1 Uji Coba

Mengingat dua laga berat tadi, RD, begitu Rahmad Darmawan biasa disapa, mengusulkan agar PSSI menggelar laga uji coba menimal satu kali.

Menurut Rahmad Darmawan, uji coba bertujuan guna menguji kemampuan pemain-pemain yang baru masuk skuad sekaligus mematangkan taktik.

Selain itu, di laga uji coba tim pelatih bisa melihat atau menguji kemampuan yang berpotensi menggantikan Marselino Ferdinan yang tak bisa tampil melawan China karena akumulasi kartu kuning.

"Menurut saya, kita perlu ada satu uji coba sebelum melawan Cina untuk menguji pemain-pemain seperti Egy Maulana Vikri, Beckham Putra, dan Yakob Sayuri" pungkas Rahmad Darmawan.

Komentar

captcha
Kirim komentar
  • Gambar profil
    {{ currentUser.username }} {{ comment.created_at }} IP:{{ comment.ip_addr }}

    {{ comment.content }}

Belum ada komentar

Pembaruan terkini