
Jakarta - Usia Ross Claerk dan Sally yang telah menyentuh kepala enam tidak menyurutkan semangat keduanya mengikuti tur Oxford United ke Indonesia. Keduanya hadir di Piala Presiden 2025.
Ross dan Sally telah berada di Indonesia sejak sepekan yang lalu. Keduanya menyaksikan partai pertama Oxford United di Piala Presiden 2025 kontra Indonesia All-Star di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta Pusat, 6 Juli 2025.
Memanfaatkan sisa waktu di Indonesia, Ross dan Sally mengunjungi Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, pada Sabtu (12/7/2025) untuk menyaksikan perebutan tempat ketiga Piala Presiden 2025 antara Liga Indonesia All-Star kontra Dewa United.
"Kami tiba di Indonesia sepekan yang lalu. Butuh waktu 18 jam penerbangan ke sini. Namun, kami benar-benar menikmati waktu kami di sini," ujar Ross.
"Semua orang luar biasa, anak-anak mudanya juga menyenangkan. Kami sangat senang. Saat kami pulang, kami akan beri tahu semua orang. Pergilah ke Indonesia. Orang-orangnya luar biasa, benar-benar luar biasa," ucapnya.
Tato Berusia 40 Tahun

Ross adalah pendukung fanatik Oxford United. Dia mempunyai tato tim berjulukan Yellows itu di lengan kanannya, yang dibuatnya sejak 40 tahun lalu.
"Saya membuat tato ini 40 tahun yang lalu. Saya dan 11 teman saya membuat tato yang sama bersama-sama. Kami semua melakukannya bersama," imbuh Joss.
"Ini adalah kelompok pendukung Oxford United, saya dulu sering menonton pertandingan sepak bola bersama mereka. Kami sering minum bir terlalu banyak. Jadi saya pun bertato," tuturnya.
Pengalaman Pertama
Pengalaman ini menjadi yang pertama bagi Ross dan istri mengunjungi Indonesia. Dia merasa terkesan dengan suasana dan keramahan warganya. Ketika kembali ke Inggris, ia berencana untuk mempromosikan Indonesia.
"Ya, ini pertama kalinya. Jadi kami tidak tahu apa yang bisa diharapkan dari sepak bola, tapi ternyata luar biasa, benar-benar luar biasa," tutur Ross.
"Ya, semua orang, semua anak-anak ini, semuanya benar-benar indah. Dan teman kami, Leny, telah menjaga kami dengan sangat baik. Jadi nanti saat kami pulang… Pergilah ke Indonesia," jelas Ross, yang bersama istrinya ditemani oleh wanita Indonesia bernama Leny Masayu.