Jakarta - Perjalanan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 makin berat. Setelah memastikan lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Zona Asia, Skuad Garuda kini dihadapkan pada tantangan yang lebih besar, berjuang di putaran keempat.
Pengamat sepak bola nasional, Kesit Budi Handoyo, memastikan perjuangan Timnas Indonesia akan lebih berat karena lawan-lawan yang mereka hadapi nanti sama-sama memiliki "nafsu besar" lolos ke Piala Dunia 2026.
Pria yang sering tampil di layar televisi sebagai komentator pertandingan ini pun menyebut putaran keempat kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona akan menjadi "kesempatan kedua" bagi tim yang gagal meraih tiket langsung dari putaran ketiga.
Babak ini akan diikuti oleh enam tim peringkat ketiga dan keempat dari putaran ketiga. Tim-tim ini akan dibagi menjadi dua grup berisi tiga tim, dan akan bertanding dalam format single round-robin.
Juara dari masing-masing grup di putaran keempat akan langsung mengamankan tiket ke Piala Dunia 2026. Ini berarti ada dua slot tambahan yang diperebutkan di babak ini.
Bagi Timnas Indonesia, ini bisa menjadi jalan yang paling mungkin untuk mewujudkan mimpi tampil di putaran final Piala Dunia.
Demi ke Piala Dunia
Perjalanan putaran keempat adalah bagian integral dari ambisi Timnas Indonesia menuju panggung sepak bola dunia.
Ini bukan sekadar pertandingan, melainkan pertarungan untuk sejarah, kesempatan untuk membuktikan Timnas Indonesia pantas berada di antara elite sepak bola global.
"Putaran keempat bagi Ttimnas Indonesia pastinya akan berat ya, karena dari tiga tim dari setiap grup yang lolos ke Piala Dunia hanya juara grup. Pertandingan akan dimainkan di negara salah satu peserta, artinya bukan di tempat netral," kata Kesit Budi Handoyo kepada Selasa (24/6/2025).
Meski akan melakoni laga berat, pria yang juga menjabat sebagai Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jaya ini menyebut peluang Timnas Indonesia tetap terbuka.
Bukan Lawan Baru
Kata Kesit, menghadapi negara-negara timur tengah, karena bukan hal yang baru bagi Timnas Indonesia. Artinya Tim Garuda pernah menghadapinya dan beberapa di antaranya berhasil menang seperti di putaran ketiga bisa mengalahkan Arab Saudi dan Bahrain. Begitupun dalam beberapa laga uji coba.
"Artinya dengan modal di putaran ketiga menang atas negara Timur Tengah, sebenarnya Timnas Indonesia sangat punya peluang. Masalahnya ada di tuan rumah nanti, faktor-faktor non-teknis ini yang akan menjadi rintangan, tapi harus tetap dilewati dengan keyakinan," ungkapnya.
"Jika ingin benar-benar lolos ke Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia harus benar-benar tampil meyakinkan dengan meraih kemenangan. Jadi, jika performanya meyakinkan, akan sulit bagi tim lawan atau tuan rumah untuk berbuat tidak sportif," Kesit Budi Handoyo mengakhiri pembicaraan.